Sumedang, MCE - Bertempat di Pusat Pemerintah Kabupaten Sumedang telah dilaksanakan Pemberian materi pengenalan Saka Wira Kartika dalam kegiatan SAPA (Saka Ambalan Pramuka Berbuka) Ramadhan yang dikuti oleh Satuan Karya Wana Bakti dan Satuan Karya Bhayangkara. Sabtu (22/03/2025).
Kegiatan dihadiri oleh Pembina Saka Bhayangkara, Pemateri dari Saka Wana Bakti Kak Iin Solihin, Serma Tatang pemberi materi Saka Wira Kartika, Peserta SAPA dari perwakilan Saka Wira Kartika, Saka Bhayangkara dan Saka Wana Bakti berjumlah 100 orang.
Adapun kegiatan yang dilaksanakan yaitu pembukaan SAPA yg dibuka oleh Pembina Saka Bhayangkara, Pemberian Materi Pengenalan Saka Bhayangkara, Pemberian materi Pengenalan Saka Wana Bakti, dan Pemberian materi Pengenalan Saka Wira Kartika.
Adapun Tujuan di laksanakan kegiatan SAPA antara lain untuk meningkatkan ukhuwah Islamiyah; kegiatan ini bertujuan untuk mempererat tali persaudaraan antara anggota pramuka, baik sesama anggota pramuka dari satu ambalan maupun dengan masyarakat sekitar melalui momen berbuka puasa bersama.
Pembinaan Karakter; kegiatan berbuka puasa juga dapat menjadi sarana untuk menumbuhkan sikap saling berbagi, tolong-menolong, dan kepedulian terhadap sesama yang merupakan nilai-nilai penting dalam pramuka dan kehidupan sehari-hari.
Menumbuhkan Kepedulian Sosial; kegiatan ini juga dapat menjadi kesempatan untuk memberikan bantuan kepada yang membutuhkan, seperti dengan berbagi takjil atau memberikan sumbangan kepada orang yang kurang mampu.
Pendidikan Agama; melalui kegiatan ini anggota pramuka dapat lebih memahami pentingnya menjalankan ibadah puasa serta nilai-nilai agama yang terkandung dalam bulan Ramadhan.
Meningkatkan Kedisiplinan dan Kebersamaan; kegiatan ini melibatkan anggota pramuka untuk saling bekerja sama dalam menyusun acara, menyiapkan makanan serta menjalankan kegiatan dengan tertib dan penuh semangat kebersamaan.
Secara keseluruhan, kegiatan SAPA di bulan Ramadhan juga menjadi sarana untuk membentuk karakter pramuka yang lebih baik, baik dari segi spiritual, sosial, maupun emosional. (yeni s).