Ket. Foto: Wali Murid sedang mengurus keringanan hingga gratis biaya pendidikan di Aula SMAN 1 Kalitidu (11/11). |
Bojonegoro, MCE - Bangun Purnomo (bp) Koordinator IT dan Media Komnasdik Jatim pada hari Senin (11/11) pantau pelaksanaan undangan kepada wali murid yang kurang atau tidak mampu secara ekonomi di SMAN 1 Kalitidu bertempat di Aula sekolah setempat. Senin (11/11/2024).
Langkah baik ini, menjadi perhatian cukup serius dan apresiasi oleh Bangun kepada SMAN 1 Kalitidu Kabupaten Bojonegoro.
Dikatakannya, Komite Sekolah sudah seharusnya memperhatikan wali murid yang kurang atau tidak mampu untuk mengajukan keringanan bahkan hingga gratis biaya pendidikan.
"Tidak dipungkiri, hasil dari Rapat Pleno antara Komite Sekolah dan Wali Murid yang tadinya ada kesepakatan atau komitmen terkait biaya pendidikan. Seiring waktu berjalan ada kemungkinan perubahan ekonomi Wali Murid mungkin kurang baik sehingga dapat mengajukan keringanan bahkan gratis," Ujar Bangun yang juga menjabat Ketua Komnasdik Bojonegoro - Tuban.
Selain itu, Bangun juga berpesan kepada Wali Murid apabila merasa tidak mampu membayar biaya pendidikan yang sudah di sepakati dengan Komite Sekolah untuk datang ke sekolah dengan membawa SKTM (surat keterangan tidak mampu) dari desanya. Bila tidak dilayani oleh sekolah dengan baik bisa meminta advokasi kepada saya (Bangun) yang biasanya sekolah menempelkan stiker warna kuning, itu ada nama dan nomor telpon saya. Jangan takut biaya karena saya membantu tanpa memungut biaya serupiah pun.
"Saya akan akan mediasi antara pihak sekolah dan pihak wali murid dengan baik," tegasnya.
Bangun himbau agar Sekolah tetap fokus mengajar siswa dengan baik dan memastikan mutu layanan pendidikan meningkat. Disampaikan pula bahwa Komite Sekolah payung hukumnya adalah Permendikbud No 75 Tahun 2016 dan Pergub No 8 Tahun 2018.
Heni Laila Humas SMAN 1 Kalitidu menuturkan bahwa pada hari ini ada undangan untuk Wali Murid yang anaknya mendapatkan keringanan biaya dan pembebasan biaya pendidikan di sekolah ini.
Pada kesempatan yang sama Lilik Pujiati Wali Murid asal desa Mayangrejo juga mengatakan bahwa adiknya merasa terbantu dengan adanya keringanan dan pembebasan biaya ini.
Selain itu, Santus Wali Murid dari Dusun Jetis Desa/Kelurahan Wotan Ngare pun mengatakan sangat terbantu dan mengucapkan terima kasih, ketiga anaknya sekolah disini, katanya. (soni)