TUBAN, MCE – Pemkab Tuban menggelar peringatan Nuzulul Quran 1444 H/2023 M dengan menghadirkan penceramah KH. Imam Chambali dan Abah Topan, Kamis (14/04/2023). Bertempat di Pendopo Krido Manunggal, Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky, SE., dan Wabup Tuban, H. Riyadi, SH., menyimak siraman rohani yang disampaikan.
Kegiatan ini juga diikuti Forkopimda Tuban, Kepala Kantor Kemenag Tuban, Sekda Tuban, pimpinan OPD dan Camat, tokoh agama, tokoh masyarakat, Kepala KUA, dan Kepala SD dan SMP.
Pada kesempatan ini, Kepala Bagian Tata Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Tuban, Drs. Joko Purnomo mengungkapkan peringatan Nuzulul Quran kali sedikitnya diikuti 1.000 orang. Selain itu, juga disiarkan secara langsung melalui kanal Youtube Diskominfo Tuban. “Ini sebagai wujud syiar dan dakwah islam,” ujarnya.
Joko Purnomo menyatakan peringatan Nuzulul Quran sebagai momentum untuk meneguhkan dan meningkatkan kecintaan umat muslim terhadap Alquran. Rasa cinta tersebut hendaknya diwujudkan melalui perilaku dan akhlak yang sesuai dengan tuntunan Alquran. Di samping itu, kian memotivasi warga untuk meningkatkan kesalehan sosial.
Pada tausiah agama, KH. Imam Chambali dan Abah Topan menyampaikan ajaran islam yang diselingi dengan guyonan khas Jawa Timur. Tak ayal memicu gelak tawa dari Mas Lindra bersama jamaah yang hadir.
Adapun pesan yang disampaikan yaitu menanamkan rasa cinta Alquran sejak dini. Generasi muda Kabupaten Tuban harus dibekali dengan pemahaman dan rasa cinta terhadap Alquran sebagai pedoman hidup. Hal tersebut selaras dengan kehidupan masyarakat Kabupaten Tuban yang telah mendapat pengajaran para waliyullah, diantaranya Sunan Bonang, Ibrahim Asmara Qondi ayah dari Sunan Ampel.
Pada bulan Ramadan ini, kedua penceramah asal Jawa Timur mengajak masyarakat Kabupaten Tuban meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT. dan kecintaan terhadap Nabi Muhammad SAW. Dzikir dan sholawat perlu terus dijalankan selaras dengan meningkatkan sedekah dan infaq. (bp).
