TUBAN, MCE – Dalam rangka mewujudkan sumber daya manusia berkualitas, Pemkab Tuban memaksimalkan pembangunan aspek religius guna mendukung penguatan karakter masyarakat dan generasi muda Kabupaten Tuban. Pemkab Tuban menjalankan sejumlah program diantaranya pemberian insenfif bagi guru TPQ, penyelenggaraan MTQ berjenjang, dan peningkatan fasilitas tempat ibadah, TPQ, RA, Madrasah dan pondok pesantren, maupun kegiatan keagamaan lainnya yang bersumber pada APBD tahun 2022.
Kepala Bagian Tata Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Tuban, Drs. Joko Purnomo mengungkapkan Pemkab Tuban telah menyalurkan hibah peningkatan fasilitas tempat ibadah, TPQ, RA, Madrasah dan pondok pesantren kepada 102 penerima. Total dana hibah yang telah tersalurkan kurang lebih mencapai 4,75 milyar yang bersumber dari APBD tahun 2022. “Rencananya, pada APBD tahun 2023, dana hibah tersebut akan diarahkan pada pembangunan musala dan tempat ibadah lainnya,” ungkap Joko, Senin (26/09/2022) saat ditemui ruang kerjanya.
Lebih lanjut, Pemkab Tuban memberikan perhatian terhadap kesejahteraan guru TPQ di Kabupaten Tuban. Pada tahun ini sebanyak 8.550 guru TPQ dari 1.342 lembaga TPQ di 20 kecamatan telah menerima insentif yang diberikan setiap bulannya ke rekening masing-masing. Selain itu, mereka juga terdaftar kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan. Penerima insentif merupakan guru TPQ telah terverifikasi dan memenuhi sejumlah persyaratan, baik secara kelembagaan maupun perseorangan.
“Guru TPQ telah mengikuti pelatihan pembelajaran Alquran dari lembaga terkait, sedangkan lembaga TPQ tempatnya mengajar telah mengantongi ijin operasional dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tuban dengan santri minimal 15 anak,” jelasnya. Pihaknya juga intens memberikan pendampingan agar proses pencairan insentif lancar dan tidak terkendala.
Mantan Camat Kenduruan ini mengatakan beberapa waktu lalu Pemkab Tuban menggelar kegiatan Khotmil Quran yang diikuti Kepala TPQ se-Kabupaten Tuban. Rencananya, kegiatan Khotmil Quran akan digelar secara berkala dengan melibatkan Dewan Pengurus Kecamatan Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (DPK BKPRMI) Kabupaten Tuban. Tidak hanya itu, aparatur Pemkab Tuban juga rutin melaksanakan Tadarus Alquran setiap hari Jumat di Masjid Fathur Rohmat Kompleks Pendapa Kridha Manunggal, Masjid Agung Tuban, dan musala di masing-masing OPD, kantor kecamatan, serta kantor UPT. “Tujuannya, untuk meningkatkan iman dan taqwa aparatur Pemkab Tuban. Akan kami tingkatkan ke depannya,” tuturnya.
Joko Purnomo menambahkan tahun ini Kabupaten Tuban mengirimkan enam orang yang terpilih untuk tergabung menjadi Kafilah Provinsi Jawa Timur. Mereka akan berjuang mengikuti Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional XXIX Tahun 2022 di Banjarmasin pada Oktober mendatang. “Saat ini mereka tengah menjalani pembinaan di tingkat Provinsi Jawa Timur,” ujarnya.
Adapun tahun ini akan dilaksanakan pula MTQ Tingkat Kabupaten Tuban yang dilaksanakan secara berjenjang mulai dari tingkat kecamatan hingga tingkat kabupaten. Dijadwalkan, seleksi MTQ tingkat Kecamatan akan dimulai pada 29 September – 7 Oktober 2022. Sedangkan, seleksti MTQ tingkat Kabupaten akan dihelat pada awal November sekaligus menjadi rangkaian Hari Jadi ke-729 Kabupaten Tuban. Selain menjaring kafilah, penyelenggaraan MTQ juga dimaksudkan mencetak generasi muda kabupaten Tuban yang berakhlakul karimah. (bp).