LUMAJANG, MCE - Bupati Lumajang Thoriqul Haq (Cak Thoriq) menghadiri Rapat Koordinasi Percepatan Pencairan Dana Desa Tahun 2022 Provinsi Jawa Timur, bertempat di Dyandran Convention Center Surabaya, Kamis (24/2/2022) malam.
Rakor tersebut menghadirkan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) Abdul Halim Iskandar.
Dalam kesempatan itu, Abdul Halim Iskandar mengharapkan, agar percepatan realisasi Dana Desa mampu menurunkan kemiskinan di Jawa Timur secara signifikan.
"Utamanya untuk BLT Dana Desa karena menjadi bumper penurunan kemiskinan dampak COVID-19," ujar dia.
Abdul Halim juga menyampaikan, bahwa desa menjadi ujung tombak dalam percepatan penurunan kemiskinan. Oleh karenanya stakeholder terkait baik pemerintah desa, pemerintah daerah hingga kementerian melakukan koordinasi yang baik dalam rangka percepatan realisasi DD.
Ia menambahkan, bahwa selain untuk infrastruktur, alokasi DD juga digunakan dalam rangka mendukung Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dimanfaatkan untuk program perlindungan sosial berupa BLT Desa.
"Awal tahun butuh percepatan saling mengingatkan baik kepala desa, kepala daerah , kementerian agar dana desa yang sudah tersedia jangan sampai mandek (berhenti,red), Pak Presiden menekankan secepat mungkin disistribusikan dalam rangka supaya ekonomi ini bergerak," imbuhnya.
Senada dengan Mendes PDTT, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansah juga mengungkapkan, bahwa pentingnya Dana Desa dalam penurunan angka kemiskinan di Jawa Timur. Dirinya berterima kasih berkat kerja sama pemerintah desa, kabupaten dengan provinsi, sehingga Jawa Timur menjadi provinsi tertinggi yang mengalami penurunan angka kemiskinan di Indonesia.
"Kita maksimalkan dengan berbagai ikhtiar agar penurunan kemiskinan dapat lebih signifikan lagi," pungkasnya. (fyan).